Olah Sampah Organik, Rutan Bangil Dorong Kemandirian WBP Kolaborasi Edukatif Bersama Pelindo
Pasuruan – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Bangil kembali menunjukkan komitmennya dalam membekali warga binaan dengan keterampilan hidup melalui kegiatan pembinaan. Kali ini, Rutan Bangil bekerja sama dengan Pelindo Regional 3 menggelar Pelatihan Keterampilan Pengolahan Sampah Organik, yang dilaksanakan di aula pembinaan Rutan Bangil, pada Kamis (7/8).
Kegiatan pelatihan ini diikuti oleh 25 orang warga binaan pemasyarakatan (WBP) dan menghadirkan narasumber dari Pelindo, Abdillah, yang menyampaikan materi teknik dasar dan praktik langsung pengolahan sampah organik. Para peserta tampak antusias mengikuti pelatihan yang tidak hanya bersifat edukatif tetapi juga aplikatif tersebut.
Kepala Rutan Bangil, Yanuar Rinaldi, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan kemandirian yang terus diupayakan pihaknya. “Kami ingin memastikan warga binaan tidak hanya menjalani masa hukuman, tetapi juga mendapatkan bekal keterampilan yang bermanfaat saat mereka kembali ke tengah masyarakat. Pengolahan sampah organik ini sangat relevan dengan kebutuhan lingkungan dan peluang usaha di masa depan,” jelasnya.
Selain memberikan manfaat secara langsung kepada warga binaan, pelatihan ini juga selaras dengan upaya Rutan Bangil dalam mendukung program pelestarian lingkungan hidup. “Kegiatan ini akan kami laksanakan secara berkala dan ditingkatkan kualitasnya. Harapannya, warga binaan dapat berkontribusi positif terhadap lingkungan, baik selama di dalam Rutan maupun setelah bebas nanti,” tambah Yanuar.
Dengan adanya kegiatan ini, Rutan Bangil tidak hanya menunjukkan komitmen dalam pembinaan warga binaan, tetapi juga mempererat kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk Pelindo Regional 3, dalam menciptakan program yang berdampak nyata bagi masyarakat dan lingkungan.
