Penutupan TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun 2025 Kodim 0726/Sukoharjo
SUKOHARJO – Kodim 0726/Sukoharjo menggelar Upacara Penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III Tahun 2025 bertempat di Lapangan Desa Ngasinan, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo, Kamis (21/8/2025).
Dalam upacara tersebut, Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Inf Supri Siswanto, S.H., M.I.P. bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup). Kegiatan ini turut dihadiri Bupati Sukoharjo Hj. Etik Suryani, S.E., M.M., Wakil Bupati Sukoharjo dan jajaran Forkopimda, Kapolres Sukoharjo, para Camat se-Kabupaten Sukoharjo, Lurah se-Kecamatan Bulu, serta tokoh masyarakat setempat.
Pasukan upacara terdiri dari unsur TNI-Polri, Linmas, Korpri, perangkat desa se-Kecamatan Bulu, Karang Taruna, Senkom Kabupaten Sukoharjo, organisasi masyarakat Bulu, Foreder Ranting Bulu, Univet Bantara Sukoharjo, OSIS SMA Negeri 1 Bulu, SMK Negeri 5 Sukoharjo, serta Satpol PP Sukoharjo.
Rangkaian kegiatan upacara diawali dengan laporan hasil pelaksanaan TMMD yang disampaikan oleh Pasiter Kodim 0726/Sukoharjo Kapten Inf Sumardi. Selanjutnya dilaksanakan penandatanganan naskah serah terima hasil TMMD oleh Dandim 0726/Sukoharjo bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Sukoharjo, serta pelepasan tanda peserta TMMD kepada perwakilan Satgas.
TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun 2025 di Desa Ngasinan, Kecamatan Bulu, telah berhasil merealisasikan sejumlah sasaran fisik dan nonfisik. Sasaran fisik meliputi pembangunan infrastruktur jalan, fasilitas umum, serta perbaikan sarana pendukung kegiatan masyarakat. Sementara itu, sasaran nonfisik berupa penyuluhan dan sosialisasi di berbagai bidang seperti wawasan kebangsaan, kesehatan, ketahanan pangan, hingga kamtibmas.
Dalam kesempatan tersebut, Dandim 0726/Sukoharjo membacakan amanat Panglima Kodam IV/Diponegoro Mayor Jenderal TNI Achiruddin, S.E., M.Han., bahwa TMMD Sengkuyung Tahap III TA 2025 di jajaran Kodim Kodam IV/Diponegoro telah melaksanakan sasaran fisik berupa perbaikan infrastruktur jalan, pembangunan jembatan, saluran air/irigasi, rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), pembangunan/rehab tempat ibadah, sekolah, puskesmas, ruang serba guna, tempat olahraga, serta pembersihan pasar.
Selain itu, juga dilaksanakan sasaran nonfisik berupa penyuluhan, sosialisasi, dan pembekalan berbagai materi yang berkaitan dengan peraturan, hukum, bela negara, penanaman nilai-nilai ideologi Pancasila, bahaya narkoba, KB kesehatan dan stunting, pertanian, pengembangan UMKM, kehidupan sosial masyarakat, mitigasi bencana, hingga administrasi kependudukan dengan melibatkan narasumber dari dinas/instansi terkait.
“Saya sangat berharap seluruh hasil yang telah dicapai tersebut dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, dan saya menitipkan pesan agar apa yang telah kita bangun bersama ini akan dipelihara dan dirawat sehingga memiliki masa pakai yang panjang,” ucap Pangdam IV/Diponegoro.
Sementara itu, Bupati Sukoharjo juga menyampaikan apresiasi kepada jajaran TNI dan seluruh elemen yang telah berkontribusi dalam pembangunan di Desa Ngasinan. Menurutnya, hasil TMMD ini diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat, khususnya dalam meningkatkan perekonomian dan kualitas hidup warga desa.
Usai kegiatan upacara, Dandim 0726/Sukoharjo beserta jajaran Forkopimda meninjau Warung Petuk yang menampilkan produk-produk unggulan UMKM lokal, sebagai bentuk dukungan terhadap pengembangan ekonomi kerakyatan di wilayah Kecamatan Bulu.
Dandim 0726/Sukoharjo menambahkan bahwa TMMD ini bertujuan untuk mewujudkan kemanunggalan TNI dengan rakyat sekaligus mendukung program pemerintah pusat dan daerah. “Melalui kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat kebersamaan serta memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya dalam mendukung program Makan Sehat Bergizi Gratis yang saat ini sedang berjalan, swasembada pangan, dan gerakan pangan murah. Perbaikan fasilitas yang dilakukan juga ditujukan agar bermanfaat bagi kebutuhan sehari-hari masyarakat.”imbuh Letkol Inf Supri Siswanto.
Upacara penutupan TMMD berlangsung khidmat, selanjutnya Dandim bersama rombongan Forkopimda melakukan peninjauan langsung ke jalan hasil pembangunan TMMD, guna memastikan kualitas infrastruktur yang telah selesai dikerjakan dapat segera dimanfaatkan masyarakat untuk memperlancar akses transportasi dan perekonomian warga.
